Helenchiquin

Gve de best ^_^


MAZ 37 : 5
♪♫•*¨*••*¨*•♫♪•.¸¸.•♪♫•*¨*••*¨*•♫♪•.¸¸.•

Keep Believe.. Jesus Luph u alwayz ^_^

Keep  Believe.. Jesus Luph u alwayz ^_^
^_^

I Luph my life... LUph U more than life

luph u Yesus, my Saviour.. Owesome..

Luph u My parents

Luph u My family

Luph u Shmilyqu

Luph u my friendz.......

luph u all

Luph my life ^_^


Jesus bless u all

Selasa, 09 September 2008

Mimpi terindah...zzzzzzzzz

Aku : Zzzzz......

Tuhan : Bangun !!!

Aku : Hmmm.... siapa ya ?

Tuhan : Aku ??? Aku Tuhan, aku dengar di doamu, kau ingin bicara langsung denganku, maka doamu Kukabulkan.

Aku : (tertegun) Oh, aku tidak menyangka doaku dikabulkan, lalu kita ada di mana ?

Tuhan : Di dalam mimpimu, ini media paling mudah untuk berbicara.

Aku : (tertegun) Oh...

Tuhan : Kudengar di doamu, kau ingin mengajukan pertanyaan kepada-Ku, aku ingin mendengarnya
sekarang.

Aku : Benar, bisakah sekarang kumulai ?

Tuhan : Tentu.

Aku : Tuhan, tahukah Engkau bahwa dunia yg Kau ciptakan ini penuh dengan ketidakadilan, banyak orang percaya dianiaya, orang benar menderita, itu tidak adil Tuhan !

Tuhan : menurutmu, apakah adil, ketika Aku mati di kayu salib untuk menebus dosa-dosamu ?

Aku : Kalau begitu, semua orang benar harus menderita di dunia, begitu ?

Tuhan : Apakah penderitaan itu selamanya ? Mengapa ketika menderita manusia selalu bertanya "mengapa harus aku?". Tetapi, ketika senang, mereka tidak pernah bertsnya "mengapa harus aku ?"

Aku : Kalau begitu, mengapa banyak orang jahat hidup senang ?

Tuhan : Kau yakin ?

Aku : Ya, walaupun tidak semua ...

Tuhan : Kalau begitu, cobalah jadi jahat, dan lihatlah seberapa lama kau akan senang, kau bisa membuktikannya sendiri.

Aku : Hidup ini terlalu rumit untuk dijalani, mengapa Kau selalu mendatangkan cobaan dan masalah ?

Tuhan : Masalah kudatangkan bukan untuk disesali dan dikeluhi, tapi untuk dselesaikan, cobaan kudatangkan untuk menunjukkan adanya diri-Ku, dan perlunya berserah pada-Ku.

Aku : Tapi, setiap masalah datang, Aku selalu berdoa meminta jalan keluar, tetapi kadang, kau tidak memberinya ? Mengapa ?

Tuhan : Mengapa ? Pertanyaan bagus, mengapa setiap firman yang Kuperintahkan padamu, kau tidak pernah melakukannya atau selalu menunda-nunda ? Sebelum engkau menuai, menaburlah terlebih dahulu.

Aku : Mengapa manusia tidak pernah puas terhadap dirinya ?

Tuhan : Manusia tidak akan menyadari betapa berharganya sesuatu, sampai mereka kehilangan
semuanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar